Mega-Berita.comTanah longsor melanda jalan raya penghubung Tayan Hilir dengan Meliau, tepatnya di Dusun Perupuk, Desa Beginjan, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau.
Longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi pada Jumat pagi itu menyebabkan tumpukan tanah dan pohon tumbang yang menutupi sebagian ruas jalan. Arus lalu lintas di lokasi sempat terganggu meskipun masih dapat dilalui dengan sistem buka-tutup.
Kapolsek Tayan Hilir, AKP Sihar Binardi Siagian, S.H., M.H., bersama tim gabungan yang terdiri dari anggota Polsek, Personil Koramil Tayan Hilir, Satpol PP Tayan Hilir, perangkat desa, dan masyarakat setempat, segera melakukan pengecekan dan penanganan di lokasi.
“Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, kami langsung bergerak untuk mengecek kondisi jalan yang terkena longsor. Kami temukan adanya tumpukan tanah yang menutupi sebagian jalan, disertai kayu tumbang. Meski demikian, arus lalu lintas masih bisa dilalui dengan sistem buka-tutup,” jelasnya.
Pihaknya bersama tim gabungan langsung mengambil langkah awal penanganan. “Kami memasang tanda peringatan di sekitar lokasi longsor, termasuk banner bertuliskan ‘Awas! Ada Tanah Longsor’ agar pengguna jalan lebih berhati-hati. Selain itu, kami memberikan imbauan langsung kepada pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan,” lanjut Kapolsek.
Kerja bakti dilakukan dengan alat seadanya untuk membersihkan material longsoran, baik tanah maupun kayu yang menghalangi jalan. Proses pembersihan ini dipimpin langsung oleh AKP Sihar dan anggota Koramil Tayan Hilir.
“Kami mengerahkan seluruh sumber daya yang ada, termasuk dukungan dari masyarakat, untuk mempercepat pembersihan material longsor. Sinergi antara Polri, TNI, dan masyarakat sangat penting dalam situasi seperti ini,” tambahnya.
Kapolsek Tayan Hilir juga mengungkapkan keprihatinannya atas potensi longsor susulan. “Tanah di sekitar lokasi cukup labil akibat intensitas hujan yang tinggi. Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait agar penanganan lebih lanjut segera dilakukan. Langkah-langkah mitigasi seperti pemasangan pengaman jalan dan penguatan struktur tanah perlu menjadi perhatian,” tegasnya.
Selain itu, AKP Sihar mengimbau warga untuk proaktif melaporkan setiap kejadian bencana alam di lingkungan sekitar.
“Kepedulian masyarakat sangat diperlukan untuk mempercepat penanganan. Kami mengajak warga untuk tetap waspada, terutama saat cuaca ekstrem seperti sekarang. Jika ada tanda-tanda longsor atau bahaya lain, segera laporkan agar bisa ditindaklanjuti,” katanya.
Kerja bakti yang dilakukan Polsek dan Koramil Tayan Hilir ini tidak hanya bertujuan untuk memulihkan akses jalan tetapi juga memberikan rasa aman bagi masyarakat.
“Ini adalah bentuk nyata sinergi TNI-Polri dalam melayani masyarakat. Kami berharap dengan upaya ini, jalan raya Tayan Hilir-Meliau dapat segera normal kembali sehingga aktivitas warga tidak terganggu,” tutup Kapolsek.
Situasi di lokasi saat ini telah kondusif, dengan arus lalu lintas kembali berjalan meski masih menggunakan sistem buka-tutup. Masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati saat melintas di kawasan tersebut, terutama jika terjadi hujan lebat yang dapat meningkatkan risiko longsor.
Budi Ardani
Publish