Mega-Berita.com Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang melaksanakan Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024 di Lapangan Kodim 1205 Sintang pada Kamis, 2 Mei 2024.
Yustinus Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang usai pelaksanaan
upacara menyampaikan tema Hardiknas Tahun 2024 yang diusung adalah "Bergerak
Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar".
“maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang akan terus mendukung
kurikulum merdeka belajar ini dengan bergerak bersama semua stakeholder yang
ada” terang Yustinus
“Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar ini merupakan arahan dan
kebijakan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia untuk memajukan dunia Pendidikan di seluruh Indonesia termasuk di
Kabupaten Sintang. Kita terus mendorong guru dan sekolah penggerak agar terus
melanjutkan bahkan melakukan inovasi untuk memperkuat kurikulum merdeka
belajar di tempat mengajarnya masing-masing” terang Yustinus
“jadi saat ini, ada istilah sekolah merdeka, guru merdeka, siswa merdeka. Guru
penggerak wajib mengaktualisasikan kurikulum merdeka belajar ini dalam praktek
di sekolah. Sehingga ke depan kualitas dan mutu pendidikan di Kabupaten
Sintang akan semakin baik” terang Yustinus
“kita mendukung guru-guru untuk berinovasi dalam dunia pendidikan dengan tetap
mengekspresikan merdeka belajar ini. Hari ini ada 6 guru yang telah melakukan
inovasi dalam pembelajaran sehingga mereka mendapatkan prestasi dan
penghargaan di tingkat Provinsi Kalbar dan nasional. Dan kemudian juga dari
Bupati Sintang. Kami mendukung dan mendorong guru-guru untuk terus berinovasi”
terang Yustinus
“kita juga sedang terus membantu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di
Kabupaten Sintang dengan cara meningkatkan rata-rata lama belajar di sekolah.
Caranya dengan mengembalikan anak tidak sekolah dan dewasa tidak sekolah ke
sekolah formal dan non formal. Sehingga ke depan, di Kabupaten Sintang tingkat
IPM kita bisa naik lagi” terang Yustinus
“pengembalian ATS dan DTS ini, kita tahun ini mulai dari Kecamatan Sintang.
ATS dan DTS yang menyatakan kesediaannya kembali ke satuan pendidikan formal
sebanyak 2 orang dan yang akan kembali ke Pendidikan Non Formal sebanyak
63 orang. Kita akan bekerjasama dengan kelurahan dan desa soal data ATS kita
dorong ke skeolah formal dan DTS ini untuk kita dorong ke sekolah non formal
seperti Sanggar Kegiatan Belajar” tambah Yustinus
“program pengembalian ATS dan DTS ke pendidikan formal dan non formal ini ke
depan akan menjangkau semua kecamatan. Semua untuk meningkatkan IDM Kabupaten
Sintang. data ATS dan DTS di desa-desa nanti, akan sangat tergantung pada
Camat dan Kadesnya masing-masing”tutup Yustinus.
(kominfo)
Syamsuardi