Mega-Berita.com Sintang, - Ratusan masyarakat pekerja atau yang tergabung dalam Forum
Penambang Tradisional Kabupaten Sintang berkumpul untuk memprotes salah satu
pointer Atensi 100 hari program Kapolda Brigjen Pipit Rismanto yang berjanji
akan perangi tambang emas ilegal di Kal - Bar.
Pertemuan yang diadakan di ruang rapat kantor DPRD diterima langsung oleh
Florensius Roni Ketua DPRD Kabupaten Sintang, guna untuk mencari jalan keluar
serta langkah - langkah apa yang harus dilakukan.
Salah seorang koordinator kegiatan aksi tersebut mengatakan situasi sekarang
ini terasa begitu sulit efek dari pointer Atensi 100 hari Program Polda Kal -
Bar yang baru, sehingga kami tidak berani bekerja, karena dianggap ilegal dan
takut ditangkap, ungkapnya pada pertemuan tersebut.
Kami harus segera bekerja, berhenti bekerja berarti berhenti makan, ini sama
saja membunuh kami secara perlahan, ungkap penambang tradisional yang
lain.
Para pekerja juga menuntut agar pemerintah daerah segera turun tangan, jangan
diam saja jika kami dilarang bekerja sebagai penambang berikan kami solusi
bagaimana caranya agar bisa bekerja lagi.
Ck