Iklan

Iklan

BPDAS KAPUAS MELALUI UPT KPH SINTANG TIMUR TANGANI LAHAN KRITIS BEKAS TAMBANG DI KELURAHAN KEDABANG

mega-berita.com
Jumat, 16 Desember 2022 | 13.13 WIB Last Updated 2022-12-16T06:59:41Z
Mega-Berita.com   Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia,Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Kapuas Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, melaksanakan program Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam melalui Unit Pelaksana Teknis Kesatuan Pengelolaan Hutan di Sintang Kalbar.


Menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis Kesatuan Pengelolaan Hutan ( UPT KPH ) Wilayah Sintang Timur Niko Dimus S. Hut M. Si , mengatakan Penyelenggaraan program Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam ( UPSA ) ini adalah kegiatan rehabilitasi yang memadukan teknik vegetatif dan sipil teknis dengan memperhatikan kemampuan dan kesesuaian lahan yang bersangkutan.


Lokasi kegiatan pembangunan model UPSA ini berada di lahan kritis yang memiliki potensi untuk dimanfaatkan untuk aktifitas budidaya terutama melalui pola agroforesty, ini merupakan kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan berbasis masyarakat yang melibatkan kelompok tani masyarakat sekitar Kawasan Areal Penggunaan Lain ( APL ) seluas 10 Ha di Kelurahan Kedabang Kabupaten Sintang Kalimantan Barat, jelas Niko kepada awak media, Kamis 15/12/2022.


Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam ( UPSA ) Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai ( BPDAS ) Kapuas, Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat melalui Unit Pelaksana Teknis Kesatuan Pengelolaan Hutan ( UPT KPH ) merupakan upaya konservasi tanah dan air komprehensif pada sebidang lahan kering yang dipergunakan sebagai tempat untuk memperagakan teknik-teknik konservasi tanah dan air.


Lokasi kegiatan pembangunan model UPSA berada di lahan kritis yang memiliki potensi untuk dimanfaatkan untuk aktifitas budidaya terutama melalui pola agroforesty, telah di mulai dengan kegiatan pembuatan teras saluran pembuangan air dan di lanjutkan dengan penanaman bibit pohon dan buah-buahan. 

Jenis Kayu – Kayuan

1 – Ketapang
2 – Cemara Udang

Jenis Buah – Buahan

1 – Petai
2 – Jambu Kristal
3 – Alpukat
4 – Mangga

Pelaksanaan UPSA di Kelurahan Kedabang pada September dan Oktober 2022 sedikit terkendala akibat jalan menuju areal RHL terendam oleh banjir beberapa waktu yang lalu. 

Mengingat Areal penggunaan lain di kelurahan Kedabang ini merupakan Lahan kritis pasir berbatuan ( bekas tambang ) tersebut maka sangatlah memerlukan perlakuan khusus untuk  selanjutnya akan di lakukan pemeliharaan secara bertahap selama dua tahun berturut-turut, ungkapnya dengan melakukan pemeliharaan berupa pemberian :

Kompos Blok
Pupuk Organik
Hidrogel
Dolomit
Biji Cover Crop

Yang bertujuan untuk melembabkan tanah di lahan kritis tersebut dan selanjutnya di tahap ke dua akan di serahkan kepada kelompok tani masyarakat Kelurahan Kedabang oleh BPDASHL KAPUAS Dinas Provinsi Kalimantan Barat untuk di kelola, tutupnya.

Cecep Kamaruddin
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • BPDAS KAPUAS MELALUI UPT KPH SINTANG TIMUR TANGANI LAHAN KRITIS BEKAS TAMBANG DI KELURAHAN KEDABANG

Trending Now