Mega-Berita.com Menurut logika pandangan saya sebaiknya jangan merisaukan Agama
Islam, bagaimanapun usaha kaum kafirin, kaum munafikin, dan siapapun yang
mengikuti jejak mereka untuk menjatuhkan dan menghinakan Islam, sungguh Islam
takkan terpengaruh, Islam akan tetap terjaga dengan baik, karena Allah telah
menjamin untuk menjaganya. Allah telah berfirman (yang artinya): “Sungguh Kami
telah menurunkan Adz-Dzikr (Al Qur’an), dan Kami pula yang benar-benar akan
menjaganya“. (QS. Al-Hijr: 9).
Sebagaimana Allah menjaga kemurnian Al Qur’an, Allah juga akan menjaga
kemurnian Islam, karena kandungan Al Qur’an, tidak lain adalah Islam yang
murni.
Kita lihat akhir-akhir ini, tentang sosok yang ditokohkan entah komedian atau
penggiat sosmed yang merendahkan sebagian syariat Islam, seperti: jenggot,
cadar, celana di atas mata kaki, Al Qur’an disebut kitab paling
keterbelakang,dan teknologi zaman ini disebut lebih dan sangat hebat
dari kemukjizatan para nabi, haji sebaiknya dihentikan karena pemborosan, dan
statemen statemen lainnya dan banyak propaganda yang menyudutkan Islam.
Tentu kita sebagai muslim geram dengan itu semua, tapi tenanglah, sejukkan
hati kita dan yakinlah bahwa usaha mereka akan sia-sia, mereka semua akan
hilang sebagaimana para pendahulunya, dan Islam akan tetap tegak berdiri di
muka bumi ini.
Allah telah berfirman (yang artinya): “Mereka ingin memadamkan ‘cahaya Allah’
dengan mulut mereka, namun Allah menolak kecuali menyempurnakan cahaya-Nya,
walaupun orang orang kafir membencinya“. (QS. Attaubah: 32).
yang dimaksud “cahaya Allah” dalam ayat ini adalah petunjuk dan agama yang haq
yang dibawa oleh junjungan Besar kita Nabi Muhammad shollallohu alaihi
wasallam (Tafsir Ibnu Katsir: 4/136).
Lihatlah bagaimana agungnya Islam bagaima kelebihan agama ini, agama
yang dijamin Allah akan selalu hidup sempurna di muka bumi, sehingga tidak
perlu kita ragu dan mengkhawatirkannya lagi.
Justru yang perlu kita takutkan adalah diri kita, sudahkah kita menerapkan
agama ini dalam hidup kita sehari-hari? sudahkah kita peduli dengan agama kita
dan orang susah disekitar kita? Sungguh Islam Agama yang tidak akan merugi
tanpa kita, namun kita akan merugi secara total tanpa memeluk Islam.
Justru mereka yang berusaha merendahkan Islam itulah yang harusnya waspada,
karena tindakan mereka itu hanya merugikan dan membinasakan diri mereka
sendiri, Allah ta’ala berfirman (yang artinya): “Maka harusnya orang-orang
yang menyelisihi perintah Rosul itu takut akan tertimpa bencana atau terkena
adzab yang pedih“. (QS. Annur: 63).
Terakhir, yang harus kita digaris bawahi ialah bahwa ketika kita tidak
merisaukan Agama Islam, bukan berarti kita tidak membela dan memperjuangkan
Islam. Namun, harusnya kita tetap berusaha mendakwahkan Islam, karena Allah
telah memerintahkan kita melalui Quraan dan Hadist untuk kita
terus berdakwah memperjuangkan Islam terutama pada keseharian prilaku dan
menanamkan keislaman pada keluarga (Istri dan Anak)
Sepantasnya kita berusaha menjadikan diri sebagai pejuang Islam, karena kalau
bukan kita, pasti Allah memilih orang lain untuk mengisinya. Dan ingatlah
bahwa semakin kita berjuang untuk Islam, maka semakin banyak kemuliaan yang
kita dapatkan darinya, wallohu a’lam mari kita membudayakan Islam dalam nafas
hidup kita yang hingga saat ini Allhamdulillah kita masih diberi kesempatan
untuk dapat kembali hidup menyembah kepadanya.
Narasumber Oleh :
H Khairil Anwar (Tokoh muda Putusibau)
(Rusman Haspian/Budi)