Mega-Berita.com– Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Florensius Ronny menegaskan bahwa pihaknya di legislatif sangat terbuka menerima aspirasi terkait berbagai persoalan di masyarakat. Baik itu permasalahan perkebunan kelapa sawit hingga masalah lainnya.
“Ini merupakan cerminan kita
sebagai wakil rakyat. Saya juga berterima kasih pada masyarakat yang sudah
berkenan hadir untuk menyampaikan aspirasi secara langsung ke gedung DPRD
Sintang. Ini artinya, masyarakat masih menaruh harapan pada DPRD untuk
menyelesaikan masalah yang ada,” kata Ronny.
Dengan adanya harapan dari
masyarakat, kata Ronny, maka akan diterima oleh DPRD dan tidak akan
disia-siakan. “Kami akan bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)
sebagai anggota DPRD atau legislatif,” ucap politisi Partai Nasional Demokrat
(Nasdem) Kabupaten Sintang ini.
Berkaitan dengan apa yang
disampaikan oleh petani plasma terkait berbagai keluhan serta keiinginan,
politisi Nasdem ini sangat mengapresiasinya. Masyarakat petani plasma yang
mengeluhkan investasi sawit ini ada di Kecamatan Ketungau Tengah, Kecamatan Ketungau
Hilir, Kecamatan Tebelian, Kecamatan Dedai, Kecamatan Sintang serta banyak
daerah lainnya di Kabupaten Sintang.
“Saya atas nama Ketua DPRD
memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya pada ketua koperasi petani plasma
beserta pengurus yang menyampaikan banyak persoalan. Bahwa ada selisih data
lahan yang dipegang kelompok tani dengan di bank,” katanya.
Untuk itu, Ronny berharap, data
tersebut diserahkan ke DPRD untuk diperdalam. Agar diketahui secara jelas apa
yang menjadi hak petani plasma atau perusahaan terkait selisih data yang
dimaksud. Sebelumnnya petani plasma memprotes pola kemitraan yang dinilai
memberatkan petani plasma disejumlah daerah di Kabupaten Sintang. Memang dalam
keluhan itu masyarakat mengeluhkan sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit
di Kabupaten Sintang.
“Apa yang
disampaikan akan kita tindaklanjuti. DPRD Sintang akan turun ke lapangan
