 |
| Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto, secara resmi membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-XXIX Kab. Sintang tahun 2021, yang mengusung tema "Pengembangan Dakwah yang Bersumber dari Nilai-Nilai Al Qur'an di Masa Pandemi Untuk Sintang yang Sehat dan Religius" di Pendopo Bupati Sintang, Jumat (23/7/2021) malam. |
Mega-Berita.com Turut hadir pada pembukaan MTQ ini, Ketua DPRD Kab. Sintang, Asiten I Setda Kab. Sintang, Kepala Kemenag Kab. Sintang, Ketua LPTQ Kab. Sintang, Ketua MUI Kab. Sintang, sejumlah pimpinan OPD di Lingkingan Pemkab Sintang, para camat dan para perwakilan khafillah dari 14 Kecamatan yang ada di Kab. Sintang dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih serta memberikan dukungan sepenuhnya atas terselenggaranya MTQ tingkat Kabupaten Sintang yang ke-XXIX tahun 2021.
“kepada semua peserta mtq dari seluruh kecamatan saya atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang mengucapkan selamat mengikuti mtq ini dan semoga keikutsertaan saudara-saudara memberi manfaat untuk bangsa dan negara”ucap Sudiyanto.
Dikatakan Sudiyanto, melihat tema yang diangkat pada pelaksanaan MTQ tahun ini, yakni “pengembangan dakwah yang bersumber dari nlai- nilai al qur'an di masa pandemi untuk Ssintang yang sehat dan religius”, dimana menurutnya makna dari tema tersebut merupakan wujud keinginan kuat untuk membumikan ajaran Al Qu’ran serta mengembangkan dakwah islam yang bersumber dari nilai-nilai Al-Qur'an dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat dan berbangsa. Terlebih lanjut dia, bagi kaum muslimin, Al Qur’an merupakan sumber petunjuk dan pedoman hidup yang aktual sepanjang masa, berisi nilai-nilai luhur universal yang sejalan dengan fitrah manusia yang hanif.
“al qur’an mengajak semua manusia untuk bekerja sama dalam ketakwaan dan kebaikan serta kemuliaan akhlak yang bersumber dari alquran, menebarkan kasih sayang, dan menjauhkan diri dari perkataan serta perbuatan yang menyakiti sesama”kata Sudiyanto.
Kemudian lanjut dia, pada pelaksanaan mtq ini akan tampil peserta terbaik dari seluruh kecamatan, generasi muda yang siap berkompetisi secara sehat berlomba meraih prestasi, berkontribusi dalam membangun kualitas sumber daya umat yang unggul, yang kompetitif, dan yang berkarakter islami.
“dengan demikian, MTQ tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca alquran tapi sebagai jalan untuk mengedukasi umat agar semakin mencintai dan membumikan alquran, meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka serta juga yang sangat penting, sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimah”terang dia.
“saya yakin, dengan pemahaman keislaman yang semakin baik, bukan hanya akan memperkuat jati diri seorang muslim dan muslimah tapi juga akan memperkokoh semangat kebangsaan, semangat persaudaraan dan kepedulian terhadap sesama harus menjadi semangat kita bangsa indonesia di masa pandemi seperti sekarang ini, kita harus ikhlas saling membantu tanpa harus melihat perbedaan suku, agama, maupun kelompok, berbagi untuk meringankan beban saudara-saudaranya yang sedang menghadapi kesulitan”tambah dia.
Sudiyanto pun menyakini dengan petolongan dari Tuhan Yang Maha Esa melalui ikhtiar yang di lakukan Bersama-sama, bangsa Indoensia umumnya, secara khusus Kabupaten Sintang akan mampu bangkit dan pulih dari situasi pandemi saat ini. “saya yakin dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa dan ikhtiar kita bersama, bangsa indonesia umumnya dan kabupaten sintang khususnya akan bisa melalui ujian yang berat ini dan bisa segera pulih dan bangkit kembali”pungkas dia.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-XXIX Kab. Sintang tahun 2021, Anang Nurkholis mengatakan kegiatan MTQ ini dilaksanakan dari 23 - 27 Juli 2021 yang akan diikuti oleh 232 orang peserta, dengan cabang lomba ialah Tilawah Qur'an, Hifdzil Qur'an, Fahmil Qur'an dan syahril Qur'an.
“yang hadir pada pembukaan ini hanya ketua dan sejumlah perwakilan dari para kafilah masing-masing kecamatan dari 13 kecamatan, hanya kecamatan kayan hilir yang belum hadir pada pembukaan ini. Mudah-mudahan kayan hilir akan segera hadir dan ikut sama-sama dengan kafilah dari kecamatan lain dalam pelaksanaan MTQ tahun ini”kata Anang.
“Adapun tempat pelaksanaan lomba yakni Masjid Agung An Nur Sintang, Masjid Al Amin Sintang, Gedung Pancasila Sintang, STAIMA Sintang dan Aula Gedung MTs N 1 Sintang”tambah Anang.
Dikatakan Anang, setiap pemenang nantinya akan mendapatkan hadiah berupa piala, piiagam dan uang pembinaan dari masing-masing kategori lomba. “untuk dana pelaksana kami peroleh alhamdulillah dari dana hibah Kabupaten Sintang tahun anggaran 2021. Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Sintang yang telah memberikan support dan dukungan sehingga MTQ tahun 2021 ini bisa terlaksana”ungkap Anang.
Anang menjelaskan, pelaksanaan MTQ ke-XXIX Kab. Sintang tahun 2021 ini tidak di laksanakan secara meriah seperti biasanya, karena masih dalam suasana pandemi covid-19 dan dalam pelaksanaan lomba-lomba tersebut juga panitia menerapkan protokol kesehatan dengan melibatkan petugas medis di setiap lokasi lomba selama pelaksanaan MTQ ini.
“kami menyampakan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat bahwa MTQ tahun ini tidak dilaksanakan meriah seperti biasanya, karena masih dalam suasana pandemi covid-19, dalam pelaksanaan pun kami menerapkan protocol Kesehatan secara ketat dengan melibatkan satgas covid dan juga tim medis”ujar Anang.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih serta memberikan dukungan sepenuhnya atas terselenggaranya MTQ tingkat Kabupaten Sintang yang ke-XXIX tahun 2021.
“kepada semua peserta mtq dari seluruh kecamatan saya atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang mengucapkan selamat mengikuti mtq ini dan semoga keikutsertaan saudara-saudara memberi manfaat untuk bangsa dan negara”ucap Sudiyanto.
Dikatakan Sudiyanto, melihat tema yang diangkat pada pelaksanaan MTQ tahun ini, yakni “pengembangan dakwah yang bersumber dari nlai- nilai al qur'an di masa pandemi untuk Ssintang yang sehat dan religius”, dimana menurutnya makna dari tema tersebut merupakan wujud keinginan kuat untuk membumikan ajaran Al Qu’ran serta mengembangkan dakwah islam yang bersumber dari nilai-nilai Al-Qur'an dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat dan berbangsa. Terlebih lanjut dia, bagi kaum muslimin, Al Qur’an merupakan sumber petunjuk dan pedoman hidup yang aktual sepanjang masa, berisi nilai-nilai luhur universal yang sejalan dengan fitrah manusia yang hanif.
“al qur’an mengajak semua manusia untuk bekerja sama dalam ketakwaan dan kebaikan serta kemuliaan akhlak yang bersumber dari alquran, menebarkan kasih sayang, dan menjauhkan diri dari perkataan serta perbuatan yang menyakiti sesama”kata Sudiyanto.
Kemudian lanjut dia, pada pelaksanaan mtq ini akan tampil peserta terbaik dari seluruh kecamatan, generasi muda yang siap berkompetisi secara sehat berlomba meraih prestasi, berkontribusi dalam membangun kualitas sumber daya umat yang unggul, yang kompetitif, dan yang berkarakter islami.
“dengan demikian, MTQ tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca alquran tapi sebagai jalan untuk mengedukasi umat agar semakin mencintai dan membumikan alquran, meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka serta juga yang sangat penting, sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimah”terang dia.
“saya yakin, dengan pemahaman keislaman yang semakin baik, bukan hanya akan memperkuat jati diri seorang muslim dan muslimah tapi juga akan memperkokoh semangat kebangsaan, semangat persaudaraan dan kepedulian terhadap sesama harus menjadi semangat kita bangsa indonesia di masa pandemi seperti sekarang ini, kita harus ikhlas saling membantu tanpa harus melihat perbedaan suku, agama, maupun kelompok, berbagi untuk meringankan beban saudara-saudaranya yang sedang menghadapi kesulitan”tambah dia.
Sudiyanto pun menyakini dengan petolongan dari Tuhan Yang Maha Esa melalui ikhtiar yang di lakukan Bersama-sama, bangsa Indoensia umumnya, secara khusus Kabupaten Sintang akan mampu bangkit dan pulih dari situasi pandemi saat ini. “saya yakin dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa dan ikhtiar kita bersama, bangsa indonesia umumnya dan kabupaten sintang khususnya akan bisa melalui ujian yang berat ini dan bisa segera pulih dan bangkit kembali”pungkas dia.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-XXIX Kab. Sintang tahun 2021, Anang Nurkholis mengatakan kegiatan MTQ ini dilaksanakan dari 23 - 27 Juli 2021 yang akan diikuti oleh 232 orang peserta, dengan cabang lomba ialah Tilawah Qur'an, Hifdzil Qur'an, Fahmil Qur'an dan syahril Qur'an.
“yang hadir pada pembukaan ini hanya ketua dan sejumlah perwakilan dari para kafilah masing-masing kecamatan dari 13 kecamatan, hanya kecamatan kayan hilir yang belum hadir pada pembukaan ini. Mudah-mudahan kayan hilir akan segera hadir dan ikut sama-sama dengan kafilah dari kecamatan lain dalam pelaksanaan MTQ tahun ini”kata Anang.
“Adapun tempat pelaksanaan lomba yakni Masjid Agung An Nur Sintang, Masjid Al Amin Sintang, Gedung Pancasila Sintang, STAIMA Sintang dan Aula Gedung MTs N 1 Sintang”tambah Anang.
Dikatakan Anang, setiap pemenang nantinya akan mendapatkan hadiah berupa piala, piiagam dan uang pembinaan dari masing-masing kategori lomba. “untuk dana pelaksana kami peroleh alhamdulillah dari dana hibah Kabupaten Sintang tahun anggaran 2021. Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Sintang yang telah memberikan support dan dukungan sehingga MTQ tahun 2021 ini bisa terlaksana”ungkap Anang.
Anang menjelaskan, pelaksanaan MTQ ke-XXIX Kab. Sintang tahun 2021 ini tidak di laksanakan secara meriah seperti biasanya, karena masih dalam suasana pandemi covid-19 dan dalam pelaksanaan lomba-lomba tersebut juga panitia menerapkan protokol kesehatan dengan melibatkan petugas medis di setiap lokasi lomba selama pelaksanaan MTQ ini.
“kami menyampakan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat bahwa MTQ tahun ini tidak dilaksanakan meriah seperti biasanya, karena masih dalam suasana pandemi covid-19, dalam pelaksanaan pun kami menerapkan protocol Kesehatan secara ketat dengan melibatkan satgas covid dan juga tim medis”ujar Anang.
(Cecep/Humas Pemda)
